Kota Ambon dikenal sebagai Kota Manise, bukan tanpa alasan. Udara segarnya, lautnya yang biru, dan pepohonan yang menghiasi tiap sudut kota bikin siapa pun betah lama-lama di sana. Di balik semua itu, ada satu instansi yang sibuk menjaga keseimbangan alam dan kehidupan warganya, yaitu Dinas Lingkungan Hidup Ambon. Mereka bukan cuma ngurusin sampah atau pohon, tapi juga memastikan kota tetap nyaman buat kamu yang tinggal dan beraktivitas di dalamnya.
Kalau kamu pikir kerja mereka cuma soal bersih-bersih, kamu salah besar. DLH Ambon punya peran penting dalam menjaga kualitas udara, air, dan tanah, serta mengedukasi masyarakat soal pentingnya hidup selaras dengan alam. Mereka juga yang sering turun tangan kalau ada persoalan pencemaran atau pengelolaan limbah yang bisa mengganggu keseimbangan lingkungan. Jadi, tiap kali kamu lihat taman kota rapi, pantai bersih, atau sungai mengalir tanpa sampah, bisa jadi itu hasil kerja panjang dan tidak terlihat dari mereka.
Bukan cuma urusan besar seperti program lingkungan atau proyek besar yang mereka tangani, tapi hal-hal kecil yang berdampak langsung ke masyarakat pun jadi perhatian. Dari kegiatan bersih-bersih pantai bareng komunitas, sampai edukasi anak sekolah soal buang sampah pada tempatnya. Semua dilakukan dengan semangat menjaga Ambon tetap manise, bukan cuma buat hari ini, tapi juga buat generasi yang akan datang.
Menjaga Alam dengan Gaya Ambon
Dinas Lingkungan Hidup Ambon punya cara tersendiri dalam menjalankan tugasnya. Mereka nggak cuma kerja dari balik meja, tapi juga langsung turun ke lapangan. Mulai dari memantau kondisi udara, mengelola sampah, sampai bikin program penghijauan di area yang mulai gersang. Kalau kamu sering lihat kegiatan menanam pohon di sekolah atau taman, besar kemungkinan DLH Ambon punya andil di sana.
Yang menarik, mereka juga berusaha dekat dengan masyarakat. Mereka tahu bahwa menjaga lingkungan nggak bisa dilakukan sendirian. Harus ada kesadaran dan partisipasi dari warga. Makanya, DLH Ambon sering menggandeng komunitas lokal, pelajar, bahkan para pebisnis untuk bareng-bareng bikin kota tetap hijau dan bersih. Konsepnya sederhana: kalau kamu mencintai kota tempat kamu tinggal, kamu juga harus ikut menjaganya.
Dari Kantor ke Lapangan, Semuanya Demi Kota Manise
Kalau kamu main ke kantor Dinas Lingkungan Hidup Ambon, kamu bakal lihat bahwa mereka nggak cuma bicara soal aturan. Mereka punya visi besar: menjadikan Ambon sebagai kota yang ramah lingkungan, berkelanjutan, dan nyaman buat semua. Dari perencanaan tata ruang sampai pengawasan kegiatan industri, semuanya diarahkan supaya tetap ramah lingkungan. Jadi, nggak ada tuh istilah “asal jalan”, semua harus punya dampak positif buat alam dan masyarakat.
Mereka juga nggak segan untuk terlibat dalam kegiatan sosial yang tujuannya menyentuh langsung ke warga. Misalnya, kampanye hemat air dan listrik, edukasi soal pengelolaan sampah rumah tangga, dan gerakan cinta lingkungan yang dikemas dengan cara kreatif. Kadang malah dibuat seru dengan lomba-lomba atau kegiatan outdoor, biar orang-orang nggak ngerasa sedang digurui tapi tetap dapat pesan pentingnya.
Lingkungan Bukan Sekadar Tanggung Jawab Pemerintah
Buat kamu yang tinggal di Ambon, menjaga lingkungan seharusnya bukan cuma urusan Dinas Lingkungan Hidup Ambon. Setiap langkah kecil yang kamu lakukan juga punya dampak besar. Misalnya, nggak buang sampah sembarangan, hemat air, atau ikut kegiatan bersih-bersih di lingkungan sekitar. Hal-hal kecil kayak gitu bisa bantu banget meringankan beban kerja mereka dan bikin kota tetap cantik.
Kamu mungkin nggak sadar, tapi tiap kali kamu menanam satu pohon, kamu juga ikut membantu DLH Ambon menjaga keseimbangan alam. Begitu juga kalau kamu mendaur ulang sampah, kamu sedang ikut menekan pencemaran yang bisa merusak laut dan udara. Semua orang punya peran, dan DLH Ambon hadir untuk memastikan semuanya berjalan seimbang dan berkelanjutan.
Ambon Hijau, Kamu Bahagia
Pada akhirnya, semua upaya Dinas Lingkungan Hidup Ambon bermuara pada satu tujuan sederhana: bikin Ambon tetap jadi tempat yang indah, sehat, dan nyaman buat ditinggali. Mereka ingin setiap warga merasa punya hubungan emosional dengan alam sekitarnya. Karena kalau kamu sayang dengan kotamu, kamu nggak akan tega lihat lingkungannya rusak.
Jadi, kalau suatu hari kamu jalan-jalan ke taman yang rindang, hirup udara segar tanpa polusi, atau lihat laut Ambon yang biru berkilau di bawah sinar matahari, ingatlah bahwa ada banyak tangan yang bekerja keras di balik itu semua. Mulai dari petugas lapangan, relawan, sampai tim di balik meja yang terus mikir gimana caranya bikin lingkungan makin baik setiap harinya. Mereka semua bagian dari cerita besar tentang cinta pada alam, cinta pada kota, dan cinta pada kehidupan.
Ambon bukan cuma manise karena budayanya, tapi juga karena alamnya yang terjaga. Dan semua itu nggak akan bertahan lama tanpa kesadaran dan aksi nyata dari kamu. Jadi, yuk, mulai hari ini, ikut jadi bagian dari gerakan kecil yang menjaga bumi. Karena setiap langkahmu berarti buat masa depan Ambon dan dunia yang lebih hijau.
ILMUPELAJARAN.COM Kumpulan Informasi Bermanfaat


